• Bukan catatan pra-sejarah!

    Selamat Datang Di Neraka Baru...


    Ah...Kalian Tiba...
    Sudah lama aku menunggu kalian
    Mari...ikuti aku dan tuturku....

    (Katanya) Ini adalah bumi.....
    Mereka yang dulu tinggal, menyebutnya Planet Biru yang aman untuk ditinggali...
    Sebagian menyebutnya....Bumi Yang hijau...
    Kali ini aku menyambut kalian....
    Dengan kata....

    "Selamat Datang Di Neraka Baru"

    Kau tau kawan, sudah tidak ada tempat yang aman lagi sekarang....
    Kau tau ? gunung-gunung bisa menimpa kita kapan saja...
    Air laut bisa murka dan menggerus dataran kita..
    Hujan bisa begitu lebat, dan Matahari bisa begitu menyengat....

    Kau tau Kawan ?, pepohonan yang kulihat itu adalah palsu...
    Karena pada nyata, tak akan terlihat lagi bentuk yang bernama kayu...
    Semua sudah habis, terbabat, dan terbakar...
    Pada nafsu, pada keserakahan atas lahan dan -oleh mereka yang penuh sesumbar...

    Dan kau tau juga kawan ? 
    Cerukan itu bukanlah kolam tempat itik berenang...
    Itu adalah akhir bentuk dari gunung yang menantang...
    Ketika ada yang memperkosanya...
    Merabanya dengan paksa...
    Mereguk manisnya...
    Dan pada akhirnya...gunung yang terkangkangi...
    luruh...jatuh....dan hilang untuk selamanya...
    menjadi cerukan dengan endapan lumpur yang berbau menyengat....

    Aku memberitahukanmu kawan....
    Kau pikir kau akan bebas menjemur pakaian basahmu di panas terik ?
    Tidak....tentu kau tidak akan sebebas itu...
    Karena awan hitam bisa berarak sesukanya
    Menurunkan hujan yang luar biasa lebat....
    Dan kemudian menghilang dengan cepat...
    Dam membiarkan sang raja hari kembali berkuasa dengan pongahnya
    Sesekali ?
    Tentu juga tidak Kawan....
    Ini bisa terjadi setiap hari....sesuka-sukanya mereka berarak....

    Dan disudut sana kawan, 
    Mereka tak kenal apa itu awan...
    Tanah mereka retak gemeretak, mereka berbilang hari tak kenal air...
    Berbilang purnama mereka tak kenal hujan....
    Dan itu kawan....yang hijau disudut sana kawan....
    Satu-satunya yang masih hidup, dengan menampung air dalam tiap rongga tubuhnya...
    Dan kau kegerahan ?
    Reguklah kesegarannya.....dan kau akan berakhir dalam keadaan mati terpanah...

    Dan kawan, 
    Kau sadar hari ini langit masih biru....
    Tapi mungkin hanya tinggal menunggu...
    Pada saat langit dipenuhi abu...
    Mata perih melihat diantara kabut asap...
    Corong-Corong yang menghembuskan racun keudara..
    Dan laut juga...Diracuni kawan...
    Maka tenang saja....
    Sebentar lagi langit akan menghitam....seperti inginmu kawan....

    Untuk itu kutitipkan Neraka ini kepadamu kawan, masaku sudah lewat...
    aku sudah menciptakannya begitu rupa untuk kalian...
    Lanjutkan perjuanganku kawan...
    Dan....Sampai Jumpa di Neraka yang sebenarnya...

    aku juga menunggu kalian disana.....

    Selamat Datang di Neraka Baru 


    0 komentar:

    Posting Komentar

     

    About